Journal article
  
  
  
  
  
  
  
    
    
    
  +
  
    
    lainnya
    lainnya
  
  
    
      ×
      
        Penulis
      
      
        Nurmala Nurmala, Ign Virgiandhy, Andriani Andriani, Delima F. Liana
      
     
   
    
   
  
  
    Salah satu upaya untuk mengurangi resistensi, pemberian antibiotik harus berdasarkan pola bakteri penyebab infeksi dan kepekaan bakteri terhadap antibiotik. Tujuan penelitian ini untukmengetahui pola bakteri, resistensi dan sensitivitasnya terhadap antibiotik di RSU dr. SoedarsoPontianak tahun 2011-2013. Penelitian deskriptif dengan pendekatan retrospektif dilakukan RSU dr. Soedarso, Pontianak. Sampel penelitian adalah hasil pemeriksaan kultur dan uji kepekaan spesimen pus pasien yang diperiksa di Bagian Mikrobiologi Unit Labolatorium Kesehatan (ULK). Dari 111 sampel,terdapat 21 jenis bakteri. Bakteri gram-negatif lebih banyak dari gram-positif, yaitu 70,7% dan 29,3%.Tiga bakteri terbanyak adalah Citrobacter freundii (18%), P. aeruginosa (17,1%) dan Staphylococcusepidermidis (15,3%). Resistensi tertinggi bakteri adalah terhadap metronidazol (96,4%), sefaleksin(95,8%), sefuroksim (92,2%), oksasilin (91,7%) dan sefadroksil (91,5%) dan sensitivitas tertinggibakteri terhadap piperasilin/tozobaktam (89,7%), meropenem (82,9%), imepenem (78,1%), amikasin(76,3%), fosfomisin/trometamol (59,5%) dan levofloksasin (56,1%).