Latar Belakang. Antiseptik adalah zat yang dapat menghambat pertumbuhan dan perkembangan mikroorganisme patogen seperti virus, bakteri, parasit, dan jamur. Lidah buaya (Aloe vera L.) merupakan tanaman fungsional yang banyak dibudidayakan di Indonesia. Penelitian menunjukkan lidah buaya (Aloe vera L.) memiliki kandungan saponin, flavonoid, polifenol, serta tanin yang bersifat antiseptik. Metode. Skrining fitokimia menggunakan metode uji tabung. Aloe vera diekstraksi dengan metode infundasi menggunakan akuades steril. Uji efek antiseptik pembersih tangan menggunakan infusa lidah buaya konsentrasi 150%, 250%, dan 350%. Kontrol positif menggunakan hand sanitizer sedangkan kontrol negatif menggunakan air mengalir. Sampel kuman didapat dari swab telapak tangan responden yang dimasukan kedalam tabung berisi NaCl 0,9% dan dilakukan pengenceran berseri. Suspensi kuman ditumbuhkan pada media Plate Count Agar dengan metode pour plate. Jumlah koloni kuman dihitung menggunakan colony counter dengan memenuhi Standard Plate Counts (SPC) Hasil. Infusa Aloe vera L. dapat mengurang jumlah koloni kuman pada telapak tangan dengan penurunan koloni terbanyak pada penggunaan konsentrasi 350%. Kesimpulan. Infusa Aloe vera L. dapat mengurang jumlah koloni kuman pada telapak tangan.