Pada tahun 2013 telah berhasil diisolasi mikroorganisme tanah pada lahan budidaya tanaman cabai rawit asal Desa Condro, Lumajang, Jawa Timur. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji pengaruh inokulan bakteri penambat nitrogen, bakteri pelarut fosfat dan mikoriza asal Desa Condro, Lumajang, Jawa Timur terhadap pertumbuhan tanaman cabai rawit. Penelitian ini menggunakan 2 faktor perlakuan, yaitu komposisi inokulan dan varietas tanaman cabai rawit. Parameter yang diamati meliputi tinggi tanaman, diameter batang, dan berat kering tanaman. Analisa data menggunakan uji ANOVA dan dilanjutkan dengan uji Tukey taraf kepercayaan 95%. Hasil uji ANOVA menunjukkan bahwa inokulan bakteri penambat nitrogen, bakteri pelarut fosfat dan mikoriza berpengaruh secara signifikan terhadap rata rata pertumbuhan tanaman. Pemberian inokulan bakteri penambat nitrogen dan bakteri pelarut fosfat memberikan hasil rata rata pertumbuhan tanaman paling baik pada varietas Bara dengan tinggi tanaman sebesar 9,0 cm, diameter batang sebesar 0,4 mm, dan berat kering tanaman sebesar 216,7 mg tanaman=1.