Edible film (lembaran tipis dapat dimakan) berbasis karagenan-lilin lebah telah dibuat dengan menggunakan dua jenis plasticizer (bahan pemlastis) yaitu gliserol dan gula. Gliserol pada konsentrasi tetap 1% dikombinasikan dengan gula (fruktosa, glukosa dan sukrosa) masing-masing pada tiga level konsentrasi yaitu 0,5%, 1% dan 1,5% b/vt. Edible film mempunyai kadar air, ketebalan, kuat tarik, elongasi dan kecepatan transmisi uap air masing-masing sebesar 13,69-14,91%, 0,059-0,102 mm, 12,62-32,40 MPa, 13,34-43,57% dan 17,65-25,38 g/m2/24 jam. Kenaikan konsentrasi plasticizer menghasilkan kenaikan kadar air, ketebalan, elongasi dan kecepatan transmisi uap air namun menurunkan kuat tariknya. Semua edible film menunjukkan sifat warna yang baik dengan lightness antara 84,45-85,61 sedangkan edible film dengan plasticizer gliserol-sukrosa memperlihatkan lightness paling rendah. Hasil scanning electron microscopy menunjukkan bahwa edible film yang diberi perlakuan Plasticizer gliserol-fruktosa dan gliserol-glukosa memiliki permukaan yang lebih homogen dan halus daripada edible film kontrol dan edible film dengan plasticizer gliserol-sukrosa.