Journal article
Pengaruh Annealing Dan Skin Pas Rolling Terhadap Sifat Mekanik Produk Electrolytic Cleaning Line (Ecl), Batch Temperate Roll (Btr), Dan Cold Rool Finished (Crf) Pada Proses Pembuatan Lembaran Baja Al Killed Standar
Tahapan utama produk canai dingin adalah mengurangi ketebalan lembaran baja, kemudian melakukan perlakuan panas sistem tungku dalam serangkaian proses melalui 3 produk line berupa: produk line setelah ECL, produk line setelah BTR (annealing), dan produk line setelah akhir pengerolan CRF (Skin Pas Rolling). Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh annealing dan skin pas rolling terhadap sifat mekanik produk Electrolytic Cleaning Line (ECL), Batch Temperate Roll (BTR), dan Cold Rool Finished (CRF) pada proses pembuatan lembaran baja al killed standar Pemilihan bahan baku pada penelitian ini adalah lembaran baja mampu bentuk G3141-SPCQ. Metodologi yang digunakan adalah uji komposisi kimia dan uji mekanis. Uji mekanis meliputi uji kedalaman tekan erichsen, uji kekerasan dan uji tarik. Dari uji tarik didapat nilai kekuatan luluh, kekuatan tarik, perpanjangan, koefisien pengerasan regangan, regangan dan regangan maksimum. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengaruh proses perlakuan panas terhadap sifat mekanis adalah menghilangkan kerapuhan pada ECL, meningkatkan kedalaman tekan erichsen, serta perpanjangan dan menurunkan kekerasan. Sedangkan pengaruh proses setelah akhir pengerolan terhadap sifat mekanis adalah meningkatkan kekerasan, kekuatan tarik, serta koefisien pengerasan regangan dan menurunkan kedalaman tekan erichsen, kekuatan luluh, perpanjangan dan regangan maksimum.