Recently Published
Most Viewed
Studi Literasi Keuangan Pengelola USAha Kecil Menengah (UKM) Image
Conference paper

Studi Literasi Keuangan Pengelola USAha Kecil Menengah (UKM)

AEC has been held at the beginning of this 2016, every entrepreneur must face this competition by creating a sound management decision-making, which consists of marketing strategy, human resources management, and financial decision making. Financial decision making include budgeting decisions, allocation of profits, savings, credit, and investment decisions. One of the most important factors of financial decision-making is a financial literacy is the main topic in this study. The first objective of this study was to determine the effect of financial literacy in managing Small and Medium Enterprises. The subjects of this study is entrepreneurs Small and Medium Enterprises, the research methods literature review. The size of the financial literacy of SMEs by Financial Management Knowledge Base, Credit Management, Savings and Investment Management and Risk Management. The conclusions of the paper that the ability of management of SMEs is still at an average level. The study also found that the differences in the level of financial literacy only by level of education and the long effort that was involved, but not found on other factors (sex and age).
Relevansi Kompetensi Lulusan Sekolah Menengah Kejuruan dengan Kebutuhan Dunia USAha dan Industri (Studi Kasus di Smk Negeri 1 Batang) Image
Conference paper

Relevansi Kompetensi Lulusan Sekolah Menengah Kejuruan dengan Kebutuhan Dunia USAha dan Industri (Studi Kasus di Smk Negeri 1 Batang)

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui relevansi kompetensi lulusan Sekolah Menengah Kejuruan dengan Kebutuhan Dunia Usaha dan Industri. Jenis penelitian ini adalah kualitatif dengan menggunakan pendekatan etnografi. Objek penelitian ini adalah SMK N 1 Batang, dan Perusahaan dengan beberapa macam bentuk USAha di kota Batang-Pekalongan. Berdasarkan hasil penelitian ditemukan beberapa hal berikut : Pertama kurikulum SMK Negeri 1 Batang disusun dengan melibatkan pihak di luar sekolah yaitu pemerintah dan Perusahaan. Kedua kompetensi keahlian akuntansi dan soft skills yang diajarkan sekolah sudah sesuai dengan kebutuhan DU/DI, hanya saja DU/DI menetapkan standar kompetensi yang tinggi dalam rekrutmen kerja, terutama pada bagian akuntansi dan keuangan. Hal ini menyebabkan siswa lulusan SMK N 1 Batang yang bekerja di Perusahaan hanya mendapat jabatan yang rendah. Berdasarkan hasil penelitian, peneliti mengajukan beberapa saran antara lain : Pertama sekolah untuk memonitoring kebutuhan dudi dan melaksanakan program-program sekolah (kurikulum) dengan menyesuaikan kebutuhan dan permintaan dunia USAha dan industri. Kedua Perusahaan untuk memberikan kesempatan bagi calon karyawan dari lulusan SMK yang melamar di Perusahaan tersebut.
Suggested For You
Implementasi Kebijakan Proses Pembelajaran Pada Mata Pelajaran IPS Terpadu Di Mts Nurul Ulum Malang Image
Conference paper

Implementasi Kebijakan Proses Pembelajaran Pada Mata Pelajaran IPS Terpadu Di Mts Nurul Ulum Malang

Tujuan penelitian ini mendeskripsikan dan menganalisis implementasi kebijakan proses pembelajaran dilihat dari perencanaan pembelajaran, pelaksanaan pembelajaran, penilaian hasil belajar dan pemantauan proses pembelajaran pada mata pelajaran IPS terpadu kelas IX di MTs Nurul Ulum Malang. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif dengan rancangan penelitian diskripftif. Hasil penelitian ini adalah implementasi kebijakan proses pembelajaran dilihat dari; 1 perencanaan, guru telah menyusun perencanaan pembelajaran yang meliputi silabus dan RPP. 2 pelaksanaan pembelajaran sesuai dengan perencanaan, guru melaksanakan pembelajaran secara aktif, inovatif, kreatif, efektif, dan menyenangkan yang berpatokan pada PAIKEM. 3 penilaian pembelajaran sudah maksimal, penilaian yang diterapkan oleh guru-guru IPS adalah penilaian kognitif, afektif dan psikomotorik. 4 pengawasan pembelajaran meliputi; a) supervisi, kegiatan supervisi dilakukan oleh kepala MTs terhadap guru-guru IPS terpadu. Pelaksanaan supervisi terjadwal, ada instrumen supervisi. b) evaluasi, evaluasi proses pembelajaran dilakukan untuk me­nentukan kualitas pembelajaran secara keseluruhan, c) tindak lanjut, kegiatan ini meliputi (1) penghargaan diberikan kepada guru yang telah memenuhi standar, (2) teguran yang bersifat mendidik diberikan kepada guru yang belum memenuhi standar, (3) guru diberi kesempatan untuk mengikuti pelatihan/pe­nataran lebih lanjut Kata Kunci : Implementasi, Kebijakan Proses Pembelajaran, IPS TerpaduThe objective of this study were to describe and analyze the implementation of the learning process policy which is can be seen from the planning, conducting, evaluating, and monitoring the learning process of the implementation of Social science in IX class in MTS Nurul Ulum Malang. The methods used in this study are qualitative approach with the design of descriptive research. The result of this study showed that the implementation of learning process policy are seen from: (1) the planning of the learning social science including lesson plan and syllabus which is composed by the teacher, (2) The conducting of the learning process been drawn a good result since the teachers have an active, innovative, creative, and effective ways based on PAIKEM method in conducting a class, (3) The evaluating process is reaching a maximum effort since the evaluating process by the social science teachers based on cognitive, affective, and psychometric aspects, (4) the supervision of the learning process in conducting are as follows: a) supervision, which is conducted by the headmaster in a fix schedule and instrument, b) evaluation, evaluation process is aimed to determine the quality of a whole learning process, c) feedback: 1. The awards for the teacher, 2. The warning which is means educating for the teacher, 3. And the opportunity is given to the teacher in joining seminars and workshops.
Read more articles